Langsung ke konten utama

Model untuk Pemrosesan Informasi Akuntansi

Tujuan Pembelajaran:
1.  Mempelajari tujuan sistem informasi akuntansi
2.  Mengkaji tahap-tahap dalam siklus akuntansi
3.  Mengkaji bagaima sistem akuntansi menghasilkan laporan bagi pemakai eksternal

Pendahuluan
     Kajian tentang sistem informasi akuntansi yang menganganalisis bagaimana peristiwa-peristiwa yang dicatat, diringkas, dan dilaporkan, yang terjadi di perusahaan mempengaruhi organisasi.

Organisasi
Sistem akuntansi Akuntansi ada di berbagai bentuk  perusahaan, apakah firma, CV, Korporasi, lembaga nirlaba maupun rumah tangga.

Peristiwa-peristiwa yang mempengaruhi suatu organisasi
Perinstiwa-peristiwa yang mempengaruhi organisasi merupakan hasil interaksinya dengan lingkungannya, yang mencakup entitas regulasi, politik, sosial dan ekonomi. Sistem Informasi Akuntansi mencatat, meringkas, dan melaporkan peristiwa yang muncul dari entitas ini.

Sumberdaya Manusia dan Komputer
Suatu sistem sumberdaya manusia dan sistem mencatat, memproses dan melaporkan peristiwa dari lingkungan organisasi. Ketika sistem mengandung hanya sumberdaya manusia saja, inilah yang disebut sistem manual. Ketika sistem menggunakan sumberdaya manusia dan komputer, inilah yang disebut sistem berbasis komputer.

Tujuan dan Metode Akuntansi
Semua sistem informasi akuntansi mencatat/merekam, memproses dan melaporkan peristiwa menggunakan metode akuntansi untuk mencapai tujuan akuntansi. Tujuan ini menentukan ruang lingkup sistem, yang pada gilirannya menentukan sifat peristiwa dan metode akuntansi. Namun, semua sistem merekam peristiwa dalam satuan uang dan proses akuntansi konseptual yang sama

Ruang lingkup sistem dan sifat peristiwa
Proses Akuntansi bermula ketika suatu peristiwa ekonomi diakui oleh sistem informasi akuntansi, yang merekam peristiwa ekonomi sebagai suatu transaksi akuntansi. Bagi sistem informasi akuntansi keuangan, aktivitas yang memproses suatu transaksi menetapkan proses akuntansi.

Proses Akuntansi
   Menjurnal : Tahap pertama dalam siklus akuntansi yang merekam transaksi . Seseorang menganalisis peristiwa, menentukan akun yang sesuai, mengidentifikasi apakah masing-masing akun  didebet dan dikredit dengan benar, dan masuk secara kronologis dalam suatu jurnal.
   Memposting :
   Menyiapkan Neraca Saldo :
   Menyiapkan ayat-ayat penyesuaian:
   Menyiapkan laporan Akuntansi
   Menutup Buku
 
Teknologi dan Sistem Informasi Akuntansi

Mengapa mengkaji Sistem Informasi Akuntansi?




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menikmati keasrian Alam

Apa yang kita berikan kepada alam, alam akan memberi balasannya. Keindahan lembah Harau, Kabupaten Lima Puluh Kota, Padang Keunikan Bulit Bule (Bulet), Kab 50 Kota, Padang, Sumatera Barat Segarnya perjalanan menelusuri pinggiran Hutan Cakrabuana, Wado Sumedang Dengan menjaga keberadaan pohon-pohon yang ada di sekitar kita, maka kita mendapat anugerah melimpahnya air yang jernih seperti ini Udara segar minim polusi Menjelang sore menikmati suasana bersama ibunya anak-anak

Mengevaluasi Peluang dalam Lingkungan yang tak terkendali

Situasi saat ini semakin tidak terduga, seringkali kita terkaget-kaget dengan aneka kejutan yang tidak dapat kita prediksi sebelumnya, walaupun demikian kita tetap berusaha memperhitungkannya untuk dapat membuat rencana. Dalam tulisan ini, ayo kita coba untuk : 1.    Mengetahui variabel2 yang tidak terkendali yang mana manajer pemasaran harus bekerja bersamanya 2.       Memahami mengapa tujuan2 perusahaan adalah penting dalam mengarahkan strategi pemasaran 3.       Melihat bagaimana sumberdaya perusahaan bisa membatasi pencariannya untuk peluang 4.       Mengetahui efek jenis situasi kompetitif yang berbeda pada perencanaan strategi 5.       Memahami bagaimana lingkungan teknologi dan ekonomi bisa berdampak terhadap strategi Manajer pemasaran tidak merencanakan strategi di ruang hampa Lingkungan tidak terkendali, antara lain : 1.       Sumberdaya dan Tujuan Perusahaan 2.       Lingkungan kompetitif 3.       Lingkungan Teknologi dan Ekonomi 4.       Lingkungan H
Analisis Portofolio Konsumen Tujuan Pembelajaran: 1.     Mengapa analisis Analisis Portofolio Konsumen dibutuhkan untuk implementasi CRM (Customer Relationship Management) 2.   Tedapat sejumlah disiplin ilmu yang berkontribusi terhadap Analisis Portofolio Konsumen: Segmentasi pasar, estimasi penjualan, pembiayaan berbasis aktivitas dan estimasi nilai waktu pakai 3.   Bagaimana proses Analisis Portofolio Konsumen membedakan konteks Busines to Costumer (B2C) dan Business to Business (B2B) 4.     Bagaimana menggunakan perangkat Analisis Portofolio Konsumen B2B 5.     Peranan tambang data dan Analisis Portofolio Konsumen B2B Apakah portofolio itu? Penggunaan istilah portofolio dalam Analisis Portofolio Konsumen mengindikasikan bahwa hasil proses ini merupakan klasifikasi konsumen menjadi grup yang berbeda, kemudian ditata pada suatu basis portofolio, atau kolektif, salahsatu proposisi fundamental Customer Relationship Management adalah tidak semua konsumen harus dita